Chatib Basri Tegaskan Sikap Pesimis Justru Picu Resesi Ekonomi, Ini Penjelasannya









Senin, 24 Oktober 2022 - 01:00 WIB







VIVA – Presiden Joko Widodo mengajak semua pihak untuk optimis menghadapi ancaman resesi ekonomi dunia. Apalagi ekonomi Indonesia saat ini masih dalam kendisi yang bak.

Merespons hal tersebut, Mantan Menteri Keuangan, Chatib Basri mengungkapkan alasan mengapa dinamika ekonomi global saat ini sebaiknya tidak disikapi dengan pesimis. Menurutnya, pesimisme  justru bisa membuat resesi ekonomi tersebut terjadi di Indonesia.


Dia menjelaskan, seorang ekonom dunia John Maynard Keynes dalam karya seminarnya bertajuk ‘The General Theory of Employment, Interest and Money’  memperkenalkan konsep yang disebut Animal Spirits. Konsep ekonomi itu menkonfirmasi dampak buruk dari sikap pesimis justru dapat memicu resesi.



Muhammad Chatib Basri.


Muhammad Chatib Basri.




Photo :
  • Chandra Gian Asmara/VIVA.co.id




“Dia (Keynes) mengatakan keputusan ekonomi ditentukan Oleh faktor rasional dan juga soal psikologis, salah satunya adalah ekspektasi. Jika orang memiliki ekspektasi bahwa resesi akan terjadi ke depan maka dia akan memutuskan untuk tidak melakukan investasi,” ujar Chatib dikutip dari akun Instagram-nya @chatibbasri, Senin, 24 Oktober 2022.

“Akibatnya, permintaan agregat mengalami penurunan, maka orang tidak akan tertarik untuk melakukan investasi, sehingga pertumbuhan ekonomi melambat terjadilah back wash efek yang akhirnya bisa membawa akibat pada resesi,” tambahnya.

Sikap pesimis pada konsumen ditegaskannya juga dapat memicu resesi. Sebab, ketika konsumen beranggapan bahwa resesi akan terjadi maka yang akan dilakukan adalah meningkatkan tabungannya.









Source link

Post a Comment

Previous Post Next Post